Beranda » Istilah » 7 Perbedaan Besi Hollow dan Galvanis, Ukuran Juga Kemampuan

7 Perbedaan Besi Hollow dan Galvanis, Ukuran Juga Kemampuan

Salah satu dilema yang sering dihadapi dalam dunia konstruksi dan manufaktur adalah memilih antara besi hollow dan besi galvanis. Keduanya memiliki karakteristik dan kegunaan yang unik, sehingga memahami perbedaan menjadi sangat penting untuk memastikan hasil akhir yang optimal.

Besi hollow sering digunakan dalam berbagai aplikasi mulai dari konstruksi hingga furnitur. Keunggulan utamanya adalah kekuatan struktural yang tinggi dengan bobot yang relatif ringan.

Di sisi lain, besi galvanis dikenal karena ketahanannya terhadap korosi, berkat proses pelapisan seng yang melindunginya.

Tidak jarang, pemilihan antara besi hollow dan galvanis tidak hanya didasarkan pada karakteristik fisiknya, tetapi juga pada faktor ukuran, biaya dan aplikasi spesifik. Misalnya, dalam proyek yang membutuhkan daya tahan ekstra terhadap cuaca ekstrem atau lingkungan yang korosif.

Mengenal Besi Hollow dan Galvanis

Mengenal Besi Hollow dan Galvanis

Besi hollow adalah jenis besi yang memiliki rongga di dalamnya, berbentuk kotak atau persegi panjang. Besi ini terbuat dari berbagai bahan seperti baja hitam, galvanis, dan stainless steel.

Jenis ini dikenal karena kekuatannya yang tinggi namun ringan, menjadikannya pilihan populer dalam aplikasi konstruksi seperti pembuatan rangka plafon, pagar, dan struktur bangunan lainnya​.

Baca Juga: Apa Itu Besi Hollow, Pengertian, Jenis, Ukuran dan Kegunaan

Besi galvanis adalah besi atau baja yang telah dilapisi dengan lapisan seng melalui proses galvanisasi untuk melindunginya dari karat dan korosi.

Ada beberapa cara atau metode galvanisasi yang pada umumnya digunakan. Metodenya seperti hot-dip galvanizing, electrogalvanizing ataupun cold galvanizing​.

Perbedaan Besi Hollow dan Galvanis

Besi Hollow dan Galvanis

Meskipun besi hollow dan besi galvanis terlihat serupa dalam beberapa aspek, terdapat perbedaan mendasar yang mempengaruhi penggunaannya dalam berbagai aplikasi. Berikut penjelasan lengkapnya:

1. Perbedaan Bahan Besi Hollow dan Galvanis

Besi hollow dan besi galvanis berbeda terutama dari segi bahan pembuatannya. Besi hollow biasanya dibuat dari baja yang dicetak menjadi bentuk kotak atau persegi panjang dengan rongga di dalamnya.

Di sisi lain, besi galvanis melalui proses galvanisasi, yaitu penambahan lapisan zinc pada permukaan besi. Proses ini bisa dilakukan melalui beberapa metode, seperti hot-dip galvanizing, electrogalvanizing, dan cold galvanizing. Lapisan zinc ini berfungsi untuk melindungi besi dari korosi dan memperpanjang umur pakainya​.

2. Perbedaan Ukuran Hollow Galvanis

Besi hollow tersedia dalam berbagai ukuran yang bervariasi berdasarkan kebutuhan konstruksi. Ukuran standar besi hollow biasanya ditentukan oleh lebar dan ketebalan dindingnya.

Beberapa ukuran umum besi hollow seperti 20 x 20mm, 30 x 30mm hingga 40 x 40mm maupun 50 x 50mm hingga 100 x 100mm. Sedangkan untuk ukuran besi galvanis juga bervariasi, contohnya seperti 20 x 20mm hingga 40 x 40mm, 50 x 50mm hingga 100 x 100 mm maupun 120 x 120mm sampai 200 x 200mm.

Baca Juga: Tabel Berat Besi Hollow SNI Semua Jenis dan Ukuran Per Batang

3. Perbedaan Tampilan

Dari segi tampilan, besi hollow dan besi galvanis juga berbeda. Besi hollow memiliki warna hitam keabu-abuan alami dari baja tanpa pelapis, sedangkan galvanis memiliki warna lebih cerah dan berkilau karena lapisan zinc.

Tampilan yang lebih cerah pada besi galvanis juga memberikan nilai estetika yang lebih baik dan membuatnya lebih menarik untuk aplikasi yang terlihat secara visual, seperti pagar dan struktur eksterior lainnya​.

4. Perbedaan Kekuatan

Dalam hal kekuatan, besi hollow dan besi galvanis memiliki kelebihan masing-masing. Besi hollow memiliki kekuatan struktural yang baik dan sering digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan penopang berat, seperti rangka atap dan pagar.

Namun, meskipun memiliki kekuatan yang cukup baik, besi galvanis lebih unggul dalam hal ketahanan terhadap lingkungan korosif berkat lapisan zinc yang melindunginya dari karat​.

5. Perbedaan Ketahanan Terhadap Karat

Salah satu perbedaan paling mencolok antara besi hollow dan besi galvanis adalah ketahanan terhadap karat. Besi hollow lebih rentan terhadap korosi dan membutuhkan perawatan tambahan seperti pengecatan dengan cat anti karat.

Sebaliknya, besi galvanis memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap karat karena lapisan zinc yang melindunginya. Lapisan ini bisa bertahan lama, bahkan dalam kondisi cuaca ekstrem dan paparan air​.

6. Perbedaan Penggunaan

Penggunaan besi hollow dan besi galvanis juga bervariasi tergantung pada kebutuhan proyek. Besi hollow sering digunakan dalam proyek-proyek yang memerlukan kekuatan struktural tinggi dan tidak terlalu terpapar elemen luar, seperti rangka atap dan konstruksi interior.

Besi galvanis, di sisi lain, lebih cocok untuk aplikasi eksterior yang membutuhkan ketahanan terhadap korosi, seperti pagar, kanopi, dan saluran air.

7. Perbedaan Harga Besi Hollow Galvanis

Dari segi harga, besi galvanis biasanya lebih mahal dibandingkan besi hollow. Harga yang lebih tinggi ini disebabkan oleh proses galvanisasi yang melibatkan pelapisan zinc, yang menambah biaya produksi.

Meskipun demikian, biaya tambahan ini bisa dianggap sebagai investasi jangka panjang karena besi galvanis menawarkan umur pakai yang lebih lama dan memerlukan perawatan yang lebih sedikit dibandingkan besi hollow​.

Kelebihan Kekurangan Besi Hollow dan Galvanis

Kelebihan Kekurangan Besi Hollow dan Galvanis

Besi hollow dan besi galvanis merupakan material yang sering digunakan pada berbagai jenis konstruksi. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, berikut penjelasan lengkapnya:

Kelebihan Besi Hollow

  • Besi hollow memiliki kekuatan struktural yang cukup baik untuk berbagai aplikasi konstruksi. Bahan ini ringan dan mudah dibentuk, sehingga memudahkan pemasangan dan penyesuaian dalam berbagai proyek​.
  • Dibandingkan dengan material lain, besi hollow relatif lebih murah. Hal ini membuatnya menjadi pilihan ekonomis untuk proyek-proyek yang membutuhkan banyak bahan​.
  • Besi hollow tersedia dalam berbagai ukuran dan bentuk, memungkinkan fleksibilitas desain. Warna keabu-abuan dari besi hollow sering digunakan dalam furnitur bergaya industrial karena tampilan estetisnya​.

Kekurangan Besi Hollow

  • Besi hollow, terutama yang tidak dilapisi galvanis, rentan terhadap korosi jika terkena air dan udara. Oleh karena itu, besi ini membutuhkan perawatan tambahan seperti pengecatan dengan cat anti karat​.
  • Tidak semua jenis besi hollow memiliki ketahanan yang sama. Besi hollow, misalnya, tidak cocok untuk aplikasi yang memerlukan daya tahan terhadap beban yang sangat berat​.

Kelebihan Besi Galvanis

  • Besi galvanis dilapisi dengan zinc yang memberikan perlindungan ekstra terhadap korosi. Ini membuat besi galvanis sangat tahan lama, bahkan dalam kondisi lingkungan yang keras​.
  • Karena ketahanan terhadap korosi, besi galvanis lebih awet dan dapat bertahan hingga puluhan tahun tanpa memerlukan perawatan tambahan yang intensif​.
  • Besi galvanis tersedia dalam berbagai ukuran dan ketebalan, memungkinkan penggunaannya dalam berbagai aplikasi konstruksi seperti struktur bangunan, pagar, dan saluran air​.

Kekurangan Besi Galvanis

  • Proses galvanisasi membuat harga galvanis lebih tinggi dibandingkan dengan hollow biasa. Ini bisa menjadi pertimbangan penting bagi proyek yang memiliki anggaran terbatas​.
  • Pada titik pemotongan atau sambungan, lapisan zinc dapat rusak, meninggalkan area yang rentan terhadap korosi jika tidak dilapisi ulang dengan cat anti karat​.

Baca Juga: Harga Besi Hollow Galvanis, Hitam, Gypsum Per Batang 2024

Kesimpulan

Besi hollow dan besi galvanis masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan yang berbeda. Dengan memahami perbedaan-perbedaan akan memudahkan kalian dalam memilih material yang paling sesuai dengan kebutuhan proyek konstruksi

Jika anggaran menjadi pertimbangan utama, besi hollow mungkin menjadi pilihan yang lebih ekonomis. Namun, jika ketahanan terhadap korosi dan umur panjang menjadi prioritas, besi galvanis adalah pilihan yang lebih tepat.

Tinggalkan komentar