Beranda » Berita » Ukuran Besi Hollow Untuk Kanopi dan Cara Menghitungnya!

Ukuran Besi Hollow Untuk Kanopi dan Cara Menghitungnya!

Sebagaimana diketahui, besi hollow merupakan material konstruksi bangunan yang mempunyai bentuk ukuran persegi panjang dengan rongga di bagian tengahnya. Di dalam dunia konstruksi, besi hollow seringkali dimanfaatkan untuk pembuatan berbagai macam struktur, salah satunya yaitu kanopi.

Berbicara mengenai pembuatan kanopi menggunakan material besi hollow, tentunya terdapat beberapa hal penting perlu diperhatikan, terutama dari segi pemilihan ukuran hingga jenisnya. Hal tersebut bukan tanpa alasan, sebab ukuran besi hollow sangat berpengaruh terhadap kekuatan konstruksi bangunan.

Di pasaran Indonesia sendiri, kini sudah tersedia beberapa jenis besi hollow dengan ukuran bervariasi yang seringkali digunakan dalam pembuatan kanopi. Dimana setiap jenis beserta ukuran bahan material bangunan tersebut tentu akan mempunyai karakteristiknya masing-masing.

Maka dari itu, apabila di antara kalian berencana ingin membangun kanopi menggunakan besi hollow, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu berapa standar ukurannya. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan mengenai standar ukuran besi hollow untuk kanopi disertai cara menghitung kebutuhannya.

Fungsi Kanopi

Fungsi Kanopi

Sebelum pembahasan poin utama mengenai standar ukuran besi hollow untuk kanopi lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu beberapa fungsi ataupun kegunaannya. Seperti diketahui, kanopi merupakan atap yang dipasang di depan rumah dengan fungsi untuk melindungi teras atau area jendela agar tidak basah ketika terkena air hujan.

Selain itu, banyak orang juga menganggap bahwa ketika mereka memasang kanopi, maka konstruksi tersebut mampu menambah unsur keindahan suatu hunian. Terlebih lagi jika pembuatan kanopi menggunakan bahan material besi hollow sehingga akan membuat rumah terkesan minimalis, namun tetap modern dan mewah.

Bagian-Bagian Kanopi

Bagian Kanopi

Ketika hendak mencari tahu berapa standar ukuran besi hollow untuk pembuatan konstruksi kanopi, tentunya kalian juga harus memahami apa saja bagian-bagiannya. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik bagian-bagian struktur di dalam konstruksi kanopi rumah berikut ini.

1. Rangka Kanopi

Sama halnya seperti konstruksi rumah pada umumnya, apabila tiang penyangga kanopi tidak kuat, maka struktur tersebut bisa cepat roboh sehingga membahayakan penghuninya. Maka dari itu, rangka kanopi harus dibuat kuat dan kokoh agar mampu menyangga atap.

2. Atap Kanopi

Seperti sudah disinggung sebelumnya, rangka kanopi dibutuhkan untuk menyangga atap agar tidak gampang roboh. Dimana atap kanopi sendiri merupakan sebuah struktur paling atas yang menutupi rangka, seperti polycarbonate, galvalum dan lain sebagainya.

Ukuran Besi Hollow Untuk Kanopi

Standar Ukuran Besi Hollow Untuk Kanopi

Setelah memahami sekilas pengertian, fungsi hingga bagian-bagian kanopi besi hollow, maka selanjutnya tinggal masuk ke pembahasan utama mengenai ukuran standarnya. Seperti sudah disinggung di awal, hadirnya kanopi berguna untuk melindungi bangunan dari hujan ataupun panas terik matahari.

Selain itu, kanopi juga mempunyai fungsi untuk menambah nilai estetika suatu hunian. Belakangan ini, jenis kanopi model minimalis tengah menjadi favorit masyarakat karena mampu memberikan kesan modern, rapi serta mewah terhadap suatu bangunan.

Nah, jenis material seringkali digunakan untuk membuat kanopi yaitu besi hollow hitam atau besi hollow galvanis ukuran 40 x 40, 40 x 60 hingga 40 x 80 dengan ketebalan 3 mm sampai 4 mm. Namun, terdapat pula beberapa orang menggunakan besi hollow hitam ukuran 100 x 50 dalam pembuatan kanopi rumah.

Salah satu alasannya yaitu agar konstruksi besi hollow yang dijadikan untuk membuat kanopi mempunyai daya tahan tinggi terhadap risiko roboh. Sementara untuk ukuran panjang besi hollow yang dijadikan sebagai rangka kanopi yaitu mengikuti dari produsen atau supplier, biasanya yaitu berukuran panjang 6 meter.

Pada intinya, pemilihan ukuran besi hollow dalam pembuatan kanopi akan sangat bergantung pada keinginan serta kebutuhan masing-masing konstruksi. Jika ingin konstruksi bangunan kanopi di rumah mempunyai daya kekuatan tinggi, maka sebaiknya gunakan material besi hollow berukuran 100 x 50 dengan tebal 3 mm – 4 mm.

Cara Menghitung Kebutuhan Besi Hollow Untuk Kanopi

Cara Menghitung Kebutuhan Besi Hollow Untuk Kanopi

Kurang lengkap rasanya apabila sudah mengetahui standar ukuran besi hollow untuk kanopi, namun belum memahami bagaimana tata cara menghitung kebutuhannya. Terdapat berbagai macam manfaat bisa di dapatkan ketika kalian menghitung kebutuhan besi hollow untuk pembuatan rangka kanopi sejak awal dengan matang.

Salah satu contoh manfaatnya yaitu meminimalisir pembengkakan anggaran biaya pembangunan seperti kelebihan pembelian material hingga ongkos pekerja. Sebenarnya, tata cara menghitung kebutuhan besi hollow untuk kanopi dapat dilakukan dengan mudah, di antaranya yaitu seperti di bawah ini.

1. Luas Kanopi

Hal penting pertama ketika ingin menghitung kebutuhan besi hollow untuk pembuatan kanopi yaitu mencari tahu luas area pekerjaan. Dimana luas area pekerjaan akan mempengaruhi jumlah bahan material dalam pembuatan kanopi.

Sebagai contoh kalian ingin membuat atap kanopi dengan lebar 3 meter serta panjang 2 meter, overstek masing-masing sisi kanan, kiri dan depan adalah 0.5 meter, maka cara menghitung total luas area kanopi yaitu akan seperti di bawah ini.

  • Luas kanopi= (Panjang + Overstek) x (Lebar + (2 x Overstek)).
  • Luas kanopi= (2 m + 0.5 m) x (3 m + 1 m).
  • Luas kanopi= 2.5 m x 4 m.
  • Luas kanopi= 10 m2.

2. Jumlah Besi Hollow

Setelah menentukan ukuran dan jenis besi hollow untuk pembuatan rangka kanopi, maka selanjutnya tinggal menghitung jumlah bahan materialnya. Nah, untuk menghitung jumlah besi hollow, kalian bisa menggunakan rumus seperti di bawah ini.

Luas Area (cm2) / (Panjang x Lebar Besi Hollow)

Sebagai informasi tambahan, saran kami sebaiknya jangan sampai tergiur dengan harga besi hollow murah. Sebab, terdapat cukup banyak supplier di luar sana menawarkan besi hollow dengan harga murah, namun kualitasnya jauh dari kata standar mutu dari pihak produsen maupun pabrikannya.

3. Jumlah Tiang Penyangga

Selain mencari tahu jumlah rangka kanopi, kalian juga harus menghitung total kebutuhan tiang penyangga kanopi. Jika ingin menggunakan besi hollow sebagai tiang penyangga kanopi, maka kalian bisa mengikuti standar jumlah kebutuhan bahan materialnya seperti tabel di bawah ini.

Luas KanopiJumlah Tiang Penyangga
1 – 3 m22 buah
3 – 6 m23 buah
6 – 9 m24 buah
9 – 12 m25 buah
>12 m26 buah

Kelebihan dan Kekurangan Besi Hollow Untuk Kanopi

Kelebihan dan Kekurangan Besi Hollow Untuk Kanopi

Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai standar ukuran hingga jenis besi hollow untuk kanopi disertai tata cara menghitung kebutuhannya. Sebagaimana diketahui, besi hollow termasuk ke dalam salah satu jenis bahan bangunan yang mempunyai daya kekuatan cukup tinggi apabila dibandingkan dengan material sejenisnya.

Meskipun begitu, terdapat sejumlah kekurangan ataupun kelemahan perlu dipertimbangkan ketika ingin menggunakan besi hollow dalam pembuatan kanopi rumah. Sebagai bahan gambaran, di bawah ini akan kami berikan beberapa kelebihan serta kekurangan besi hollow sebagai rangka pembuatan atap kanopi.

1. Kelebihan

  • Hadir dalam variasi ketebalan sangat beragam.
  • Sangat cocok digunakan untuk konstruksi bangunan dengan beban berat.
  • Harganya relatif lebih murah dibandingkan material sejenisnya.
  • Mempunyai sifat lebih lengket terhadap cat.
  • Mampu meningkatkan daya tahan kanopi.

2. Kekurangan

  • Tingkat perlindungan terhadap karat cukup rendah.
  • Membutuhkan pelapisan cat dasar untuk mencegah korosi.
  • Membutuhkan adanya perawatan secara berkala.
  • Tidak tahan terhadap lingkungan lembap.

Kesimpulan

Itulah sekiranya penjelasan dari Kanalrumah.com seputar standar ukuran besi hollow untuk kanopi disertai dengan cara menghitung kebutuhan beserta kelebihan hingga kekurangannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan ketika ingin menggunakan besi hollow dalam pembuatan atap kanopi.

Tinggalkan komentar